IMPLEMENTASI IJTIHAD DAN TAQLID DI ERA KONTEMPORER
DOI:
https://doi.org/10.36769/asy.v24i2.406Kata Kunci:
Implementasi Ijtihad, Taqlid, KontemporerAbstrak
Di tengah dinamika sosial - politik, kondisi hukum Islam dihadapkan adanya gejala kejumudan mazhab dan kebekuan ijtihad hukum Islam. Tetapi, pada tingkat tertentu, terdapat sikap fanatisme mazhab dengan bias ideologis mazhab yang monolitik. Penelitan ini bertujuan untuk menganalisis situasi dan kondisi penerapan Ijtihad dan Taqlid di era terkini. Metode penulisan yang digunakan adalah metode library rsearch, kategori penelitian historis tekstual dari literatur, dokumentasi, dan pendapat para ahli. Penulisan ini dapat disimpulkan bahwa pada masa kejumudan hukum Islam, penerapan ijtihad masih bisa dilakukan oleh mereka yang memiliki kriteria mujtahid, walaupun tidak direalisasikan secara ijtihad murni namun memungkinkan berijtihad pada level muqayyad, yaitu dengan rumusan metodologi para imam mazhab terdahulu tetapi hasilnya berbeda. Sikap ber-taqlid dapat dikatakan sikap yang dapat diterima dan dibenarkan dalam praktik keberagaman seseorang, dan mejadi sebuah jalan keluar, karena untuk melakukan ijtihad tidak mungkin dilakukan masyarakat umum dengan mudah, terutama dengan kondisi di era kontemporer saat ini, dengan permasalahan yang semakin kompleks.
Referensi
Amri, Rupi’i. “Dinamika Ijtihad Pada Masa Taqlid dan Kemuduran.” Jurnal Tarjih 16, no. 1 (2019): 20. https://jurnal.tarjih.or.id/index.php/tarjih/article/view/16.101.
Arif, Firman Muh. Perbandingan Mazhab Dalam Lintasan Sejarah, 2013. https://core.ac.uk/download/pdf/199950105.pdf.
Farizi, Mudrik Al. “Ijtihad, Taqlid, dan Talqif.” Al Mabsuth 8 (2016): 13.
Harisudin, M N. “Ijtihad dan Taqlid dalam Pandangan K.H. Abd. Muchith Muzadi,”
Holis. “Taqlid dan Ijtihad dalam Lintasan Sejarah Perkembangan Hukum Islam” 22 (2019): 20.
Karimuddin, Muhammad Zuhdi. “Kedudukan Mazhab, Taqlid dan Ijtihad dalam Islam.” Al-Qadhâ. Vol. 6, 2019.
Khatib, Suansar. “Metode Ijtihad Ibrahim Hosein.” Mizan 25 (2015): 12.
Misno. “Redefenisi Ijtihad Dan Taklid.” Al Mashlahah: Jurnal Hukum Dan Pranata Sosial Islam 02 (2014): 389–402.
Mustofa, Imam. “Ijtihad Kontemporer sebagai Upaya Pembaruan Hukum Keluarga di Indonesia” 2021.
Rohman, Fathur. “Kontribusi Fuqaha Periode Taqlid.” Isti’dal: Jurnal Studi Hukum Islam 4, no. 1 (2017): 76–83.
Safe’i, Abdullah. “Redefinisi Ijtihad dan Taqlid: Upaya Reaktualisasi Dan Revitalisasi Perspektif Sosio-Historis Abdulah Safe’i,” 2017.
Siregar, Abdul Hakim. “Eksistensi Ijtihad Di Era Modern.” Wahana Inovasi 3, no. 1 (2014): 65–72.
Siregar, Idris. “Ilmu Fikih” 2022, 224.
Sumaiya Magister Fakultas Syariah dan Hukum UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta, Naili. “AT-TASYRI’ Jurnal Ilmiah Prodi Muamalah "Ijtihad dalam Sejarah dan Perkembangannya Hingga Masa Kontemporer” 12, no. 2 (2020). https://ejournal.staindirundeng.ac.id/index.php/TasyriAT-TASYRI’.
Syahriar, Alfa, and Ahmad Fauzan. “Analisis Kritis Implementasi Taklid Beragama dalam Tinjauan Ushul Fiqh Empat Mazhab dan Pengaruhnya terhadap Nilai-Nilai Kebangsaan Negara Republik Indonesia (NKRI).” Yudisia, 2018, 20.
Turmudi, Moh. “Ijtihad pada Masa Kontemporer (Konteks Pemikiran Islam Dalam Fiqh Dan Ushul Fiqh).” Jurnal Pemikiran Keislaman 25, no. 1 (2014): 1–12. https://doi.org/10.33367/tribakti.v25i1.149.
Witi Nasution, Anriza, Sudirman Suparmin, and Tuti Anggraini. “Implementasi Ijtihad Ittiba’ Dan Talfiq Dalam Ekonomi Islam.” Vol. 3, n.d.
Yahya, Syarif Muhammad. “Fenomena Praktik Ijtihad Dan Taqlid Dalam Pandangan Hukum Islam.” Mutawasith: Jurnal Hukum Islam 4, no. 2 (2021): 89–102. https://doi.org/10.47971/mjhi.v4i2.352.
Zikri, Awwaluz. “Taqlid dan Talqif dalam Hukum Islam” Al Muamalat III (2018): 17.
##submission.downloads##
Diterbitkan
Cara Mengutip
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2023 Wahyu Ningsih
Artikel ini berlisensi Creative Commons Attribution 4.0 International License.